Logo Thomas Uber Cup 2018 di Bangkok Thailand |
Memang dibawah kepemimpinan presiden BWF yang baru Paul Erik Hoyer banyak perubahan yang dilakukan demi kemajuan olahraga bulutangkis menjadi olahraga populer. Selain sponsor dan perubahan format turnamen juga soal hak siar penayangan yang membuat tv lokal Indonesia tak mampu menyiarkan karena banyak persyaratan baru dan mahalnya hak siar. Bahkan Menpora Imam Nahrawi mengatakan masalah mahalnya hak siar menjadi kesulitan, pihak sponsor sudah berusaha membantu Kompas Tv dalam hal pembiayaan namun ia tidak tahu perkembangan terakhir. Semantara dari konteks APBN belum bisa mensuport atau mengalokasikan untuk hal penyiaran bulutangkis di tv tanah air dikutip akun instagram @badmintalk_com dari youtube resmi Menpora Imam Nahrawi.
Untuk saat ini pecinta bulutangkis masih bisa menyaksikan perjuangan atlet Indonesia di Thomas Uber Cup lewat tv berbayar atau streaming channel youtube badmintonworldtv dengan vpn, atau channel SmashNation7 atau badvidliv.com. Bisa juga liveskor di tournamentsoftware.com.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar